Saat genting mencetak file tiba-tiba printer muncul pesan Error 5B00,pasti sangatlah menjengkelkan dan serta panik,namun tidak perlu khawatir. Tenangkan pikiran dahulu serta rileks,pahami dulu penyebabnya.
Penyebab Error 5B00 Pada Printer
Perlu diketahui pada dasarnya, pesan error dari printer terjadi dikarenakan waste ink sudah hampir penuh. Hal inilah yang akan mengakibatkan proses print menjadi berhenti.
Pesan error ini memberi isyarat bahwa kita harus segera memperbaiki masalah tersebut.
Ciri dari kode 5B00 ini ialah ketika pesan muncul, proses cetak yang harusnya berjalan akan berhenti. Kemudian pada lampu LED di printer juga biasanya akan berkedap-kedip.
Error ini bisa terjadi di semua jenis printer tanpa terkecuali. Pada Canon IP2700, Canon IP2770, Canon MG2870, Canon G2000, dan lain-lain.
Lalu bagaimana cara untuk mengatasinya?
Nah, sebenarnya ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Kebanyakan sih dari error ini bisa kita perbaiki melalui software khusus, yang nanti akan saya jelaskan detailnya seperti apa.
Tapi terkadang kita harus membersihkan juga printer secara manual. Terutama pada bagian ink pad-nya.
Berikut pembahasan lengkapnya:
1. Reset Terlebih Dahulu
Jangan terlalu panik,untuk solusi pertama. Yaitu tekan tombol reset (power) terlebih dahulu print kurang lebih 2-5 menit,maka printer akan melakukan proses reset dan kemungkinan membersihkan saluran tinta yang tersumbat.Nanti ada suara mesin print reload beberapa kali.
Cara ini dibilang cukup efektif sih menurut saya. Saya sendiri sudah beberapa kali coba, dan bisa membantu mengatasi masalah printer.
Langkah-langkahnya seperti ini:
Pertama, silakan lepas dulu kabel USB printer.
Selanjutnya, lepas juga kabel power printer.
Buka casing printer, kemudian tekan tombol power.
Sambil tekan tombol power, lanjut pasang kabel power printer.
Masih tekan tombol power, cek lampu LED. Kalau sudah menyala semua, lepas tombol power.
Nanti lampu LED hijau akan menyala. Nah, kalau sudah mati LED-nya, silakan tekan tombol power 2 kali.
Terakhir, silakan tutup casing printer.
Maka sekarang printer sudah dalam posisi default. Di sini Anda bisa coba sambungkan kembali printer ke komputer untuk mengeceknya.
2. Menggunakan Aplikasi Resetter
Resetter ini merupakan tool service yang berfungsi untuk me-reset printer, tapi dalam bentuk software.
Dengan software ini, sederhananya sih kita tidak perlu lagi melakukan langkah-langkah yang saya jelaskan sebelumnya.
Berikut Software Resetter : https://cararegistrasi.com/5xdUj1ST
Resetter ini bisa dibilang cukup efektif juga. Saya sendiri lebih merekomendasikan Anda untuk melakukan reset printer memakai resetter ini.Untuk caranya, silakan Anda cari dulu resetter-nya sesuai dengan tipe printer yang Anda pakai, karena biasanya beda-beda.
3. Bersihkan Printer Secara Manual
Jika dirasa belum berhasil,silahkan untuk di bersihkan secara manual
Bagian yang perlu dibersihkannya sendiri adalah pada bagian selang tinta,tabung tinta,serta catridge. Anda bisa menggunakan kain atau barang sejenisnya, untuk menghilangkan kotoran-kotoran pada pad tinta tersebut.
JIka sudah, sobat bisa memasangnya kembali komponen tadi, kemudian lakukan metode reset seperti yang saya jelaskan di poin pertama tadi.
* Jika dirasa sobat seodulu kurang berpengalaman dibidang printer,alangkah baiknya di taruh di tempat service. *